Monday, December 10, 2018

Belajar Dari Kegagalan Orang Lain

Orang lain dan pengalaman mereka, memperlihatkan peluang yang tak terbatas untuk dipelajari. Disana terdapat dua sumber gosip berharga yang tersedia; dua perilaku pemikiran; dua kategori dari mereka yang mempunyai pengalaman mirip, tapi dengan hasil yang sangat berbeda.

Setiap hari, kita berhadapan dengan perwakilan dari kedua kelompok ini. Masing-masing kelompok mencari audiencenya sendiri, dan masing-masing mengatakan imbas pada mereka yang menentukan untuk mendengarkannya.

Kedua sumber sama-sama penting. Yang satu berfungsi sebagai pola untuk diikuti, satunya lagi sebagai pola untuk dihindari (sebagai peringatan untuk di pelajari, bukan di tiru.)

Kita semua harus menjadi siswa kegagalan. Itu yaitu kepingan dari dunia pengalaman (bagian dari pengalaman hidup.) Mengapa kita ingin mempelajari kegagalan?

Supaya kita tahu apa yang dilarang dilakukan. Semua pengalaman sanggup bertindak sebagai guru, asalkan kita mau mencar ilmu dari gosip yang diberikannya, dan menginvestasikan nilainya dalam kehidupan kita.

Ada orang yang beropini bahwa, bekerjasama dengan orang-orang yang gagal itu seharusnya dihindari dengan cara apapun, alasannya yaitu takut kita jadi tertular dengan kebiasaan jelek mereka, sehingga kita mengulangi kesalahan mereka.

Namun, ibarat kata orang bijak, "Mereka yang tidak mencar ilmu dari kesalahan masa kemudian akan dikutuk untuk mengulanginya." Jika kita mengabaikan kesalahan masa lalu, dari manapun itu sumbernya, maka kita mungkin akan menjadi korban dari proses trial and error kita sendiri.

Dengan mengabaikan pelajaran sejarah, percobaan kita niscaya akan mencoba kita, dan kesalahan kita pada hasilnya akan menghancurkan kita.

Mungkin, yaitu sesuatu yang sangat disayangkan, bahwa mereka yang gagal tidak mau mengajarkan pengalaman mereka biar di dengar semua orang. Sebab, jikalau kita punya lebih banyak peluang untuk mencar ilmu dari pengalaman negatif orang lain, maka kita mungkin sanggup menyelamatkan hidup kita dari peristiwa tertentu.

Belajar dari Kesuksesan Orang Lain

Pelajaran dari orang yang sukses itu sangat berharga, berapapun waktu yang kita butuhkan, dan apapun yang harus kita investasikan untuk mendapatkannya. Kumpulkan aneka macam gosip dan inspirasi dari semua sumber yang ada.

Baca aneka macam buku. Hadiri seminar. Sediakan waktu untuk mengumpulkan pengetahuan yang diharapkan oleh kesuksesan. Pelajari kebiasaan, bahasa, cara berpakaian, dan disiplin dari orang-orang yang sudah sukses.

Salah satu sumber budi terbesar dari mereka yang telah sukses itu, sanggup ditemukan dalam aneka macam kutipan buku yang tersedia di toko-toko buku.

Dengan membaca kata-kata dari orang-orang jago (dulu dan sekarang), kita sanggup lebih memahami pemikiran yang telah memandu kehidupan dari mereka yang sudah cukup hebat, cukup persuasif, cukup berpengaruh, dan cukup sukses untuk dikutip.


Baca Juga: Cara Mengaktifkan Rekening Ponsel di Hp Gojek

No comments:

Post a Comment