Pikiran itu akan menarik apapun yang menyerupai dengannya. Pikiran yang takut akan menarik pengalaman yang menakutkan. Pikiran yang galau akan menarik lebih banyak lagi kebingungan. Fenomena ini yakni prinsip yang membuat binatang hanya tertarik pada jenisnya sendiri.
Pikiran bawah sadar, yaitu si "pemberi bukti," akan selalu menandakan bahwa anda benar. Jika anda percaya bahwa anda tidak bisa menjadi, melakukan, atau mempunyai sesuatu, maka anda akan membuat kondisi dan menemukan orang-orang yang menandakan bahwa anda benar.
Sebagai contoh, dengan memikirkan bahwa anda yakni orang yang gemuk akan membuat anda tetap gemuk. Anda mungkin berhasil menurunkan berat tubuh dan menolak kepercayaan itu.
Tapi begitu anda lupa dan lalai, pikiran bawah sadar anda akan mengambil alih dan secara otomatis mensupport kepercayaan itu, sehingga anda menjadi orang gemuk lagi.
Ingat, kiprah pikiran bawah sadar itu yakni untuk menandakan bahwa kepercayaan anda itu benar. Dia berfungsi secara otomatis, sama menyerupai automatic pilot dalam sebuah pesawat.
Jika autopilot di set untuk terbang ke timur, anda bisa mengubah kendalinya secara manual untuk mengarah ke utara. Tapi begitu anda membiarkannya, pilot automatic, yang telah diprogram untuk menuju ke timur akan mengendalikan pesawat, sehingga anda akan terbang menuju timur.
Pikiran bawah sadar anda tidak mengubah realitas dari dunia sekitar anda. Dia hanya menyaring informasi yang anda berikan kepadanya semoga bisa mensupport banyak sekali kepercayaan atau citra yang anda simpan di dalam pikiran.
Jika anda percaya bahwa bisnis anda memburuk, atau bahwa tidak ada peluang gres untuk bisnis anda, maka pikiran bawah sadar anda tidak akan memperlihatkan banyak sekali peluang gres atau mengarahkan anda untuk meningkatkan bisnis anda dikala ini.
Jika pikiran anda melaksanakan yang sebaliknya, itu akan menjadi sebuah pelanggaran, karenanya beliau hanya akan memperlihatkan banyak sekali dilema yang mensupport kepercayaan anda, bahwa bisnis anda memburuk, atau tidak ada peluang baru.
Pikiran bawah sadar anda tidak bisa berpikir sendiri. Dia hanya akan memperlihatkan anda hal-hal yang sesuai dengan kepercayaan anda yang terdalam, tidak lebih, tidak kurang.
Jika anda tidak mengetahui ini sebagai suatu kebenaran, dan tidak menyadari bahwa anda membuat potensi dari ide-ide anda, maka anda akan merasa tidak berdaya untuk mempengaruhi perubahan. Anda akan merasa sebagai korban dari orang-orang, situasi dan kondisi.
Jika anda mendapatkan diri sebagai orang yang tidak berdaya, maka anda akan mengimajinasikan bahwa satu-satunya cara untuk mendapatkan apa yang anda inginkan itu yakni dengan cara mendapatkannya dari orang atau organisasi lain.
Anda akan mencari sesuatu atau seseorang yang berada diluar diri sendiri untuk memenuhi hasrat anda.
Tapi dikala anda mulai memahami bahwa semua yang anda inginkan itu bisa diciptakan melalui pikiran anda, melalui penggunaan berpikir benar, yaitu berpikir jernih, maka anda akan menyadari bahwa hanya diri anda sendiri lah yang bisa memperlihatkan apa yang anda inginkan.
Percayai Kekuatan Kreatif Anda
Agar bisa membuat apa yang anda inginkan, anda harus mempercayai Kekuatan yang berada di dalam diri anda.
Nah, dikala diberitahu untuk mempercayai Kekuatan di dalam diri, anda mungkin akan mengatakan: "Lihat orang-orang yang kelaparan, sakit, peperangan dan kejahatan. Anda menyampaikan pada saya untuk mempercayai Kekuatan? Jika Kekuatan itu memang ada, kemudian kenapa Dia membiarkan semua itu terjadi?"
Kenyataannya adalah, beliau tidak membiarkan hal itu terjadi. Ingat, kami menyampaikan bahwa Kekuatan itu netral. Dia hanyalah Kekuatan Penciptaan. Dia yakni kekuatan kehidupan yang tidak bersifat personal.
Kita bisa memakai Kekuatan, atau Daya Hidup ini untuk membuat apapun yang kita inginkan dalam hidup. Meski kalau kita menentukan untuk mengabaikannya, itu tidak jadi masalah. Dia akan tetap mensupport ketidak tahuan kita, hingga kita menyadarinya.
Efek itu akan selalu seimbang dengan penyebabnya. Jika kita berada dalam selokan, itu berarti bahwa Kekuatan tersebut mendukung kita untuk berada di dalam selokan. Jika hidup kita sangat sukses, itu berarti bahwa Kekuatan tersebut mensupport kita dalam kesuksesan kita. Itu semua berasal dari pemikiran kita sendiri.
Pemikiran Mengarahkan Kekuatan
Sebelumnya sudah dikatakan bahwa ide-ide kita itu membuat hasil-hasil kita. Atau dengan kata lain, itu dilakukan pada anda menyerupai apa yang anda percayai, bukan menyerupai apa yang anda inginkan, melainkan menyerupai apa yang anda percayai. Ada perbedaan yang besar antara keduanya.
Saat anda berpikir, alam semesta akan bergerak. Itu berarti dikala anda menempatkan suatu inspirasi ke dalam alam semesta, maka orang-orang, daerah dan banyak sekali hal akan masuk ke dalam hidup anda untuk memenuhi inspirasi tersebut. Saat kita berpikir, kita sesungguhnya menjadikan banyak sekali hal untuk terjadi.
Lihatlah pada apa yang telah dilakukan oleh Kekuatan ini di alam semesta. Lihatlah sekitar anda dan semua penciptaannya yang luar biasa, dalam jumlah tak terbatas. Berita terbaiknya yakni Kekuatan yang sama itu berada di dalam diri anda.
Dan, semakin kita mau terbuka, merespon dan mendapatkan Kekuatan ini, semakin menjadi terpenuhi dan luar biasa hidup kita. Jika ini benar, kemudian bagaimana cara kerja dari Kekuatan ini? Saya dan anda yakni pengguna tidak pribadi dari kekuatan ini. Mari saya jelaskan.
Saat anda menyalakan kendaraan beroda empat anda hari ini, apa yang perlu anda lakukan? Anda harus memutar kunci, untuk menyalakan motor penggerak, yang karenanya menghidupkan mesin. Motor pencetus ini dinyalakan dengan listrik. Nah, apa yang menjadi sumber pribadi dari listrik tersebut? Apakah battere?
Bukan, bukan battere. Sebuah battere bukanlah sebuah sumber independen, alasannya harus diisi. Pada prinsipnya, Diri anda Yang Lebih Tinggi itu menyerupai sebuah battere di dalam diri, yang mendapatkan Sumber kekuatan atau energi dari alam semesta. Dia kemudian menyimpan kekuatan itu semoga bisa anda gunakan untuk mencipta.
Dalam ilmu pengetahuan, kita mempunyai Hukum Ohm, yang menyatakan bahwa C sama dengan E dibagi R (C=E/R). C sama dengan jumlah energi listrik yang tersedia untuk disalurkan ke daerah yang anda inginkan.
Sebagai contoh, C sama dengan jumlah arus listrik untuk menyalakan televisi anda. Kekuatan atau daya listrik untuk menjalankan peralatan elektronik itu yakni hasil dari E, yaitu sumber kekuatan tak langsung, yang dibagi dengan R, yaitu resistance atau penahan kekuatan yang menuju ke sana.
Nah, katakanlah kekuatan atau daya dari sumber pembangkit listrik itu yakni 750.000 volt, tapi dikala masuk ke rumah menjadi 110 hingga 220 volt semoga bisa menjalankan peralatan anda. Untuk melaksanakan ini, dipakai lah trafo pada jalur listrik untuk mengurangi daya yang masuk ke rumah anda semoga aman.
Seperti itulah Kekuatan yang tersedia untuk ada. Anda sesungguhnya punya Kekuatan Tak Terbatas dari alam semesta yang tersedia untuk anda, tapi beliau juga punya Kebijaksanaan Tak Terbatas yang bisa kita anggap sebagai trafo.
Meski Diri Kita yang Lebih Tinggi itu terhubung dengan Kekuatan Tak Terbatas dari alam semesta, tapi Kekuatan ini juga punya akal untuk menempatkan trafo diantaranya, untuk menyekatnya, sehingga kita tidak mengambil terlalu banyak dikala kita belum siap untuk itu, semoga kita aman.
Nah, bagaimana kalau anda ingin mendapatkan lebih banyak kekuatan, apa yang perlu anda lakukan? Anda bisa melakukannya dengan cara mengganti penahan atau trafo dan kabel atau jalur yang lebih besar untuk mengakomodasi pedoman daya atau kekuatan pelengkap tersebut.
Cara Mendapatkan Kekuatan Lebih
Kekuatan ini menyerupai dengan air sungai menyerupai pada teladan kita sebelumnya, dengan pengertian bahwa diperlukan sebuah penampung yang lebih besar untuk membawa kuantitas yang lebih besar.
Anda tidak bisa berharap bahwa hanya alasannya Diri Anda Yang Lebih Tinggi itu terhubung dengan Kekuatan, Kecerdasan dan Kebijaksanaan Tertinggi dari alam semesta, anda bisa tinggal menyalurkannya, alasannya kalau anda melakukannya, anda sendiri yang akan celaka.
Jadi, semoga kehidupan kita menjadi lebih baik lagi dan bisa memanfaatkan energi ini lebih banyak lagi, berarti kita harus membangun akses yang lebih besar lagi semoga Kecerdasan Kreatif semoga bisa mengalir lebih banyak lagi. Dan untuk memperbesar akses ini kita harus menyebarkan kesadaran.
Untuk menyebarkan kesadaran, berarti kita harus menyebarkan ide-ide dan kepercayaan kita mengenai diri sendiri dan kekerabatan kita dengan Kekuatan ini. Dan dikala kita melaksanakan ini, kita mulai mendapatkan lebih banyak Kekuatan Terhebat ini, sehingga kemampuan kita untuk membuat meningkat dengan pesat.
Anda dan saya yakni makhluk kreatif, dan kita selalu punya kemampuan untuk membuat lebih. Bahkan, kita sesungguhnya selalu menciptakan, secara sadar maupun tidak sadar.
Dengan mengetahui siapa diri kita dan cara menyebarkan kekuatan di dalam diri, kita bisa mulai memindahkan kreasi kita dari tidak sadar menjadi sadar. Saat kita mulai membuat pada tingkat sadar, maka kita bisa membuat pilihan.
Saat kita bisa membuat pilihan, kita tidak lagi menjadi korban dari reaksi tidak sadar kita, yang ditentukan oleh pengalaman masa lalu, pengkondisian dan kepercayaan keliru.
Jika pemikiran kita tidak mensupport apa yang kita inginkan, dari pada mencoba menghilangkan pemikiran negatif, yang perlu kita lakukan hanyalah memusatkan pada berpikir benar, memfokuskan pada sistem kepercayaan yang efektif.
Berpikir benar yakni pemikiran yang di dasarkan pada kebenaran, dan itu "benar" alasannya itu akan mensupport kita dalam apa yang sedang kita coba untuk mencapainya.
Tidak Ada Pengembangan Tanpa Ketidakpuasan
Diri Anda yang Lebih Tinggi itu selalu tahu apa yang terbaik untuk anda. Yang perlu anda lakukan awalnya yakni mengetahui bahwa anda menginginkan sesuatu yang lebih baik dibanding yang anda miliki dikala ini. Pertahankan pemikiran tersebut.
Jangan pernah merasa puas diri alasannya tidak akan ada pengembangan tanpa ketidakpuasan. Meski hidup dimasa sekarang dan mendapatkan "apa adanya" itu penting, tapi menyebarkan diri itu juga penting.
Pelajari ketidakpuasan anda secara seksama, alasannya itu akan mengungkapkan sesuatu mengenai anda. Hidup anda itu seperi sebuah kanvas yang selalu berubah. Apa yang akan anda lukis diatasnya? Apakah kekurangan dan keterbatasan?
Karena kalau itu yang ingin anda lakukan, maka kanvas anda akan merefleksikan kekurangan dan keterbatasan.
Baca Juga: Apa Fungsi dari Anti Crack Case Smartphone?
No comments:
Post a Comment